Pages

PELURUSAN SEJARAH ISLAM "MUSUH NABI ADALAH ARAB"

Jumat, 23 Oktober 2015


Ustadz sebenarnya kurang simpatik terhadap Habib Rizieq karena beliau sering menjual Islam demi kepentingan Politik & Ekonomi (membela yang bayar), namun kali ini beliau BICARA HAQ. Bicara KEBENARAN yang mana sebuah kebenaran WAJIB Ustad sampaikan siapapun sumbernya.

Ulasan kali ini adalah PELURUSAN SEJARAH ISLAM yang WAJIB dibaca Muslim (non muslim pun boleh baca untuk menambah pengetahuan), yang mana bangsa Arab melakukan PEMBUNUHAN SISTEMATIS terhadap keluarga Nabi Muhammad dari garis anaknya Siti Fatimah.

KAFIR DALAM ALQURAN ADALAH ARAB QURAISH

Berdasarkan Azbabun Nuzul (sebab turun ayat) Al-Kafirun, dan banyak lagi ayat-ayat lain dalam Al-Quran, yang dimaksud Allah dengan "kafir" adalah BUKAN Yahudi, BUKAN Nasrani, melainkan ARAB SUKU QURAISH yang mengingkari dakwah Rosulullah.

Karena perjuangan nabi Muhammad SAW mendakwahkan Islam mendapat perlawanan paling sengit bukan dari Yahudi, bukan dari Nasrani, tapi dari ARAB QURAISH KLAN UMMAYAH yang dipimpin oleh Abu Sofyan, ayah dari Muawiyah I (pendiri dinasti Ummayah), yang pada saat itu Abu Sofyan menganggap dakwah Rosulullah menjadi ancaman terhadap kestabilan sosial politik di wilayah Mekah.

Dibawah pimpinan Abu Sufyan, Klan Ummayah MEMERANGI Rosulullah melalui 3 perang besar, yakni Perang BADR (13 Maret 624 M), perang UHUD (19 Maret 624 M) yang mana Hindun (istri dari Abu Sofyan) memakan organ tubuh Hamzah paman Rosulullah yang tewas di medan perang, dan juga perang KHANDAQ (31 Maret-April 627 M).

PERPECAHAN SUNNI - SYIAH

Bermulai saat Khalifah ketiga Usman bin Affan kerabat Abu Sufyan dari Bani Ummayah mengangkat 4 Gubernur dari Klan Ummayah yang saat itu dianggap KKN dan menciptakan pergesekan politik yang berpuncak pada terjadinya pemberontakan yang menewaskan Khalifah Usman. (1)

Khalifah keempat Ali bin Abi Thalib segera membebas tugaskan Muawiyah I (anak Abu Sufyan) sebagai Gubernur Suriah untuk mengurangi ketegangan. Muawiyah I menolak pencopotan dirinya dan memerangi Khalifah Ali melalui "Battle of Camel (perang Unta) pada 656 M. (2)

Perang Unta ini adalah AWAL DARI PERTIKAIAN Keluarga Nabi Muhammad (AHLUL BAYT) dan Arab Quraish BANI UMMAYAH. Perang terus berlanjut sampai Khalifah Ali tewas terbunuh. Tak lama setelah wafatnya Khalifah Ali, Muawiyah I melakukan PENGUTUKAN ALI yang dilakukan pada setiap Khotbah Mesjid di wilayah Damaskus, yang akhirnya diturunkan kepada aliran SALAFI WAHABI yang saat ini melakukan pengutukan terhadap keluarga Nabi dari garis Fatimah. (3)

SUMBER:
(1) BUKU “Muhammad and the Conquests of Islam” (London 1968) by Francesco Gabrieli
(2) BUKU “The Political Language of Islam” (University of Chicago Press, 1991) by Bernard Lewis
(3) BUKU "Shi'ite Islam" (Sunni press - Percetakan Sunni) by Allameh Tabatabaei

PEMBUNUHAN SISTEMATIS KETURUNAN NABI OLEH ARAB

# 1. Hasan bin Ali (cucu Nabi dari Ali) dibunuh Maret 670 M. Khalifah Hasan DIKUDETA Muawiyah I yang membawa 40.000 pasukan meminta Hasan menyerahkan posisi Khalifah kepadanya. Hasan Ibn Ali tewas diracun atas perintah Muawiyah I. (4)

# 2. Husain bin Ali (cucu Nabi dari Ali) tewas dipenggal pada Maret 10 Muharam 680 M di padang KARBALA oleh Yazid (anak dari Muawiyah I). (5)

# 3. Ali Zainal Abidin (cicit Nabi anak Husain) tewas diracun pada 25 Muharram 713 M. (6)

# 4. Muhammad Baqir (cucu Husain anak Ali Zainal Abidin) tewas diracun pada 7 julhijah 114 H atas perintah dari Hisham bin Abdul Malik, Khalifah ke-10 Ummayah. (6)

# 5. Ja'far as-Sadiq (anak M. Baqir cicit Husein) tewas diracun pada 8 December 765 M atas perintah Al-Mansur, Khalifah kedua kerajaan Abbasiah. (6)

# 6. Musa Kadhim (anak Ja'far as-Sadiq cucu M. Baqir) dipenjara oleh Harun al-Rashid, Khalifah kerajaan Abbasiah pada 795 M, lalu tewas diracun di dalam penjara 4 tahun kemudian pada 799 M. (7)

# 7. Ali Ridha (anak Musa Khadim cucu Ja'far as-Sadiq) tewas diracun atas perintah Al-Ma'mun, anak dari Khalifah Harun al-Rashid. (7)

# 8. Muhammad Jawad (anak Ali Ridha cucu Musa Kadhim) tewas diracun atas perintah Al-Mu'tasim, Khalifah kerajaan Abbasiah, anak dari Harun al-Rashid. (8)

# 9. Ali Hadi (cucu Ali Ridha cicit Musa Kadhim) tewas diracun pada Juli 868 Msetelah sebelumnya dijadikan tahanan rumah oleh Al-Mutawakkil, Khalifah kerajaan Abbasiah, anak dari Al-Mu'tasim, cucu dari Harun al-Rashid.

# 10. Hasan Askari (cicit dari Ali Ridha) tewas pada 4 January 874 M setelah diracun atas perintah Al-Mu'tamid, Khalifah kerajaan Abbasiah, anak dari Al-Mutawakkil, cucu dari Al-Mu'tasim, cicit dari Harun al-Rashid.

SUMBER:

(4) BUKU "Muruj al-dhahab” Vol.2 (History of Abbasids & Islamic Empire) by Al-Masudi
(5) BUKU "The Rise Of Islam" (Greenwood Press, 2005) by Matthew Gordon
(6) BUKU “Encyclopedia of Islam” (Encyclopedia of World Religions, 2009) by Juan E. Campo
(7) BUKU "Meadows of Gold and Mines of Gems" Vol.1 (History of Islam to Abbasid Empire) by Al-Masudi
(8) BUKU “Kitab al-Irshad” p. 308 (al-Haydari Press, Najaf 1963) by Sheikh Muhammad ibn Nu'man al-Mufid
(9) “The Life of Imam Ali Al-Hadi: Study and Analysis” (Ansariyan Publications, 2007) by Qurashī, Bāqir Sharīf, and Abdullah Shahin
(10) “The Life of Imam Al-Hasan Al-Askari: Study & Analysis” (Ansariyan) by Qurashī, Bāqir Sharīf

APA YANG INGIN DITUTUPI ARAB?

KESALAHAN DASAR MUSLIM adalah menyama-ratakan Nabi Muhammad SAW yang keturunan Nabi Ibrahim (dari Ismail), yang mana Nabi Ibrahim juga merupakan BAPAK GENETIS dari bangsa Yahudi. Oleh bangsa Yahudi, Nabi Ibrahim disebut "Avraham" yang berarti BAPAK (אברהם אבינו) karena Nabi Ibrahim adalah NENEK MOYANG BIOLOGIS bangsa Yahudi. (11)

Nabi Muhammad SAW berasal dari KLAN BANI HASYIM (Arab: بنو هاشم) dengan garis keturunan ibu yang unik dari keturunan Nabi Nabi bangsa Yahudi turun temurun dari Nabi Ismail (anak Nabi Ibrahim BAPAK GENETIS bangsa Yahudi) sampai ke Salma binti Amr dari Bani Najjar. Hal ini membuat Bani Hasyim menjadi BAGIAN dari Suku Israel. (12)

KASTA Nabi Muhammad BERBEDA dengan Arab Bedouin Jahiliyah dari Klan BANI HANIFAH yang menjadi nenek moyang dari Arab Saudi, dan banyak Arab TERORIS Al-Qaeda & Wahabi ISIS. Banyak Muslim tanah air memuja Arab Saudi karena TIDAK PAHAM akan Sejarah Islam. Padahal Klan Bani Hanifah (nenek moyang Arab Saudi) adalah yang pertama kali menyatakan MURTAD keluar dari Islam sepeninggal Rosulullah, dan mengangkat pemimpin mereka Musaylimah bin Habib menjadi NABI BARU menggantikan Nabi Muhammad. (13)(14)

SUMBER:
(11) Wikipedia: Nabi Ibrahim
https://en.wikipedia.org/wiki/Abraham
(12) Wikipedia: Bani Hasyim
https://en.wikipedia.org/wiki/Banu_Hashim
(13) Wikipedia: Bani Hanifah
https://en.wikipedia.org/wiki/Banu_Hanifa
(14) Wikipedia: House of Saud
https://en.wikipedia.org/wiki/House_of_Saud

UPAYA SAUDI MENGHAPUS JEJAK NABI

TAHUN 1806, makam keluarga kerabat nabi Muhammad di sekitar masjid Nabawi, Madinah dihancurkan dan diratakan

TAHUN 1925, makam Hamzah (paman nabi) beserta banyak situs peninggalan perang Uhud dihancurkan dan diratakan

TAHUN 1998, makam Aminah (ibu kandung nabi) dihancurkan dan diratakan menggunakan Bulldozer (15)

TAHUN 2014. rumah Siti Khadijah (istri nabi) dihancurkan diratakan dan diatasnya dibangun fasilitas WC Umum (16)

TAHUN 2015, pemerintah Arab Saudi atas desakan Ulama Salafi Wahabi berencana untuk menghancurkan meratakan makam Nabi Muhammad, dan memindahkannya. Namun rencana tersebut dibatalkan setelah mendapat protes keras dari dunia Islam (17)

SUMBER:
(15) Wikipedia: Penghancuran Situs Peninggalan Nabi oleh Saudi
https://en.wikipedia.org/wiki/Destruction_of_early_Islamic_heritage_sites_in_Saudi_Arabia
(16) KABAR ISLAM: Rumah Istri Nabi dijadikan WC Umum
http://kabarislamia.com/2014/09/05/rumah2-nabi-di-mekkah-sudah-dihancurkan/
(17) VIVA: Makam Nabi Muhammad Terancam Dipindahkan
http://dunia.news.viva.co.id/news/read/534537-makam-nabi-muhammad-terancam-dihancurkan

FATIMAH, ALI, HASAN, HUSAIN ADALAH RUJUKAN ISLAM SUNNI

sumber
Read more ...

FAKTA RADIKALISME DI NEGARA BERPENDUDUK MUSLIM DI CIPTAKAN AMERIKA DAN SEKUTUNYA

Sabtu, 17 Oktober 2015

 


Kedutaan RUSIA di Jakarta di DEMO masa yang mengaku Jamaah Ansharusy Syariah (JAS) mereka mengecam serangan RUSIA terhadap Teroris ISIS (Arab Saudi) Jabal Al Nusrah (Turky), FSA ( Amerika )

Apa bedanya Rusia dengan Amerika mereka sama sama memerangi ISIS di Suriyah, lantas apa alasan mereka hanya mendemo Kedutaan RUSIA di jakarta .

Sedangkan Amerika sudah berbulan bulan menggempur ISIS kenapa tidak ada DEMO di Kedutaan AMERIKA dan SEKUTANYA

Lalu apa hubunganya Kaum Radikal dangan USA seolah olah mereka satu tujuan Melawan Rusia di saat RUSIA membuat ISIS kocar kacir.

Situs Radikal di RI rame rame mensuport demo tersebut, ini daftar situs RADIKAL pendukung terorisme :

1. Ormas Islam Demo Kedubes Rusia Kecam
Read more ...

Antara Arab Saudi dan Zionis Israel

Sabtu, 17 Oktober 2015

KETIKA KAMI MEMBELA YAMAN KAMI DITUDUH SYI'AH...,
KAMI MEMBELA PALESTINA DITUDUH TAQIYAH
.
PADAHAL SAUDi sibuk MEMBUNUH ANAK-ANAK DAN WANITA di Yaman, Israel juga Sibuk di Palestina membunuh anak-anak dan wanita Palestina. Apakah kalian menutup mata ATAU PURA-PURA TIDAK NAMPAK... !?
.
Tamu-tamu Allah di Masjidil Haram lalai dijaga keselamatannya...
HANYA KARENA MEMBERI LALUAN PUTRA MAHKOTA MELONTAR DI JAMRAH
.
(Jika bukan Putra Mahkota sebagai penyebab, ini pula siapa !?
Beginikah cara melempar jumrah yang betul ?
https://www.facebook.com/muhbisyri.nur/videos/10203720128082005/)
.
(Saksikan video terkait apakah ini bukan satu bentuk pembunuhan !?:
VIDEO Terbaru Tragedi Mina, Betapa Kejamnya Tentara Saudi!
http://arrahmahnews.com/2015/10/07/video-terbaru-tragedi-mina-betapa-kejamnya-tentara-saudi/
Silahkan Dicermati Apa Yang Terjadi Tentang Tragedi Mina, Berikut
Read more ...

Ketika Sang Presiden Rusia Vladimir Putin Mengamuk

Senin, 12 Oktober 2015
 
Gelombang invasi para Takfiri yang menyerang Suriah jauh lebih dahsyat daripada apa yang menimpa Libya. (Kabar terbaru militan sudah berasal > 126 negara)

Tapi bantuan yang diterima Suriah juga jauh lebih dahsyat daripada yang diterima Libya.

Rusia dan USA adalah rival terbesar saat ini. Tidak seperti USA, Rusia bukan entitas yang hendak mengontrol dunia dengan kekuatannya. Rusia sudah cukup banyak diam dengan kekacauan-kekacauan yang dibuat USA dan sekutunya di berbagai wilayah dunia demi kepentingannya.

Tak terkecuali di Suriah, perang berlangsung selama lebih dari 4.5 tahun dimana Rusia menyaksikan USA, NATO dan rezim-rezim Arab teluk melatih, mempersenjatai dan mensponsori para
Read more ...

Ciri-ciri Kitab Yang Di Palsukan Oleh Tangan Jahil Kaum Satak (Salafi-Takfiri)

Sabtu, 10 Oktober 2015

  1. Bila dalam kitab “AL IBANAH” karya Imam Abu Al Hasan Al Asy'ari terdapat tulisan yang secara eksplisit maupun implisit mendukung “TAJSIM” dan “TASYBIH” maka dipastikan kitab tersebut palsu! Contohnya silahkan lihat teori yang sok ilmiyah ini
  2. Bila dalam kitab Shahih Bukhori, pasal “Al Ma'rifah” dan bab “Al Madholim” tidak ada atau hilang, maka dapat dipastikan kitab tersebut palsu karena Imam Ibnu Hajar Al Asqolani dalam Fathul Bari menjelaskan adanya pasal tsb!
  3. Bila pasal “ZIARAH KUBUR NABI SAW” di dalam kitab “RIYADLUSH SHOLIHIN” berubah menjadi pasal “ZIARAH MASJID NABI SAW” maka kitab tersebut dipastikan palsu! Ini contohnya bisa anda lihat sendiri pada halaman ini 
  4. Di dalam kitab “DIWAN ASY SYAFI'I” pada halaman 47 ada bait yang berbunyi, "FAQIHAN WA SHUUFIYYAN FAKUN LAISA WAAHIDAN” yang artinya “JADILAH AHLI FIQH DAN SHUFI SEKALIGUS, JANGAN HANYA SALAH SATUNYA....”(dst ), bila bait ini hilang maka kitab tsb palsu!
  5. Bila Hadits Fadhoil Maryam, Asiyah, Khodijah dan Fatimah hilang dari kitab Shohih Muslim maka kitab ini palsu, karena Mustadrak al Hakim mencatat itu dan tetap rapi adanya! Jadi ketika wahabi mengkorup dengan rapi tetap ketahuan juga.
  6. Bila Hadits tentang “Nabi SAW mempersaudarakan Muhajirin dan Anshor”, serta mempersaudarakan dirinya dengan Sayidina Ali” tidak ada di dalam Musnad Imam Ahmad, maka Musnad tsb palsu!
  7. Bila pasal khusus tentang WALI, ABDAL,SHOLIHIN & KAROMAH, tidak ada di dalam “HASYIYAH IBNU 'ABIDIN” yang bermadzhab Hanafi, maka kitab tsb palsu! Hal ini terindikasi pemahaman Ibn Taimiyah yang sudah mendarah daging dalam otak wahabi
  8. Bila tulisan bahwa “WAHABI ADALAH JELMAAN KHAWARIJ YANG TELAH MERUSAK PENAFSIRAN ALQURAN DAN AS SUNAH, SUKA MEMBUNUH KAUM MUSLIMIN...”(dst ) dalam kitab “HASYIYAH ASH SHOWI 'ALA TAFSIR JALALAIN” karya Syeikh Ahmad bin Muhammad Ash Showi al Maliki halaman 78 tidak ada maka kitab tsb palsu!
  9. Di dalam kitab “AL FAWAID AL MUNTAKHOBAT” karya Ibnu Jami Aziz Zubairi halaman 207 menyatakan bahwa Syeikh Muhammad bin Abdul Wahab adalah THOGHUT BESAR, bila tulisan ini tidak ada maka kitab tsb palsu!
  10. Bila bab “ISTIGHOTSAH” pada kitab “AL MUGHNI” karya Imam Ibnu Qudamah al Hanbali tidak ada, maka kitab tsb palsu! Tindakan ini wahabi telah lancang terhadap Ibn Qudamah.
Maka tidak ada alasan bagi kita untuk selalu meneliti dengan apa yang kita baca, bisa saja kitab yang anda download dari google ternyata hasil dari rangkuman wahabi yang sudah di gunting-gunting kemudian di susun se-cantik mungkin. Atau mungkin juga kitab yang anda beli itu di keluarkan dari percetakan wahabi! Maka waspadai selalu kitab yang anda baca.
Info : Ustadz Idrus Ramli
Read more ...

FIRANDA ANDIRDJA DI MATAKU DAN DIMATA UMMAT

Kamis, 08 Oktober 2015

Firanda andirdja, seorang penuntut Ilmu aliran wahhabi, ilmu yang didapati dari pendidikan tingginya, Hanya berupa cacian dan cela'an kepada para Alim dan ulama' .
Alih-alih menjadi penyeimbang atau pengkritik karya ilmiyah Ulama' dengan alasan meluruskan suatu faham yang dianggapnya salah, justeru malah memposisikan dirinya sebagai seorang yang berfaham salah yang perlu diluruskan, baik dari sisi aqidah maupun dari sisi amaliyah. dan juga justeru malah menjauhkan dirinya dari metode dan akhlak Para salafuna assoleh.
Takutlah kepada Allah wahai Firanda !! Dan Ketahuilah Bahwa daging Para Ulama Itu
Read more ...

Inilah Faktanya : Wahhabi Sedikit Pun Tak Layak Mengaku Ahlussunnah!

Rabu, 07 Oktober 2015


Aliran Wahhabi itu dikatakan Khawarij karena ada ajaran penting di kalangan Khawarij menjadi ajaran Wahhabi, yaitu takfir al-mukhalif dan istihlal dima’ al-mukhalifin (mengkafirkan dan menghalalkan darah kaum Muslimin yang berbeda dengan mereka). Suatu kelompok dikatakan keluar dari Ahlussunnah Wal-Jama’ah, tidak harus berbeda 100 % dengan Ahlussunnah Wal-Jama’ah. Kaum Khawarij pada masa sahabat dulu dikatakan Khawarij bukan semata-mata karena perlawanan mereka terhadap kaum Muslimin, akan tetapi karena perlawanan mereka terhadap Sayyidina Ali dilatarbelakangi oleh motif ideologi yaitu takfir dan istihlal dima’ al-mukhalifin (pengkafiran dan pengahalalan darah kaum Muslimin yang berbeda dengan mereka). Sayyidah ‘Aisyah, Thalhah bin Ubaidillah, Zubair bin al-’Awwam dan banyak sahabat yang lain juga memerangi Sayidina Ali. Sayidina Mu’awiyah bin Abi Sufyan juga memerangi Sayidina Ali. Akan tetapi karena latar belakang peperangan mereka bukan motif ideologi, tetapi karena semata-mata karena persoalan politik, maka mereka tidak dikatakan Khawarij.

Persoalan bahwa kaum Wahhabi juga merujuk terhadap kitab-kitab tafsir dan hadits yang menjadi rujukan Ahlussunnah Wal-Jama’ah, hal ini bukan alasan menganggap mereka sebagai Ahlussunnah Wal-Jama’ah. Kalau kita mempelajari ilmu rijal hadits, dalam Shahih al-Bukhari, Muslim dan lain-lain, tidak sedikit para perawi hadits yang mengikuti aliran Syi’ah, Khawarij, Murji’ah, Qadariyah dan lain-lain. Para ulama kita, termasuk dari kalangan ahli hadits, sangat toleran dengan siapapun, sehingga tidak menghalangi menerima hadits-hadits yang diriwayatkan oleh para perawi ahli bid’ah untuk dimasukkan dalam kitab-kitab mereka dan kemudian menjadi rujukan utama kaum Muslimin Ahlussunnah Wal-Jama’ah. Kalau setiap orang yang merujuk terhadap Shahih al-Bukhari, Shahih Muslim dan kitab-kitab hadits lainnya harus dimasukkan dalam golongan Ahlussunnah Wal-Jama’ah, maka kita tentunya harus pula memasukkan semua perawi hadits al-Bukhari dan lain-lain dalam Ahlussunnah Wal-Jama’ah. Padahal faktanya tidak demikian.

Misalnya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab berkata:

“Aku pada waktu itu tidak mengerti makna la ilaha illallah dan tidak mengerti agama Islam, sebelum kebaikan yang dianugerahkan oleh Allah. Demikian pula guru-guruku, tidak seorang pun di antara mereka yang mengetahui hal tersebut. Barangsiapa yang berasumsi di antara ulama Aridh (Riyadh) bahwa ia mengetahui makna la ilaha illallah atau mengetahui makna Islam sebelum waktu ini, atau berasumsi bahwa di antara guru-gurunya ada yang mengetahui hal tersebut, berarti ia telah berdusta, mereka-reka (kebohongan), menipu manusia dan memuji dirinya dengan sesuatu yang tidak dimilikinya.” (Ibn Ghannam, Tarikh Najd hal. 310).

Dalam pernyataan di atas, jelas sekali Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab menyatakan bahwa sebelum ia menyebarkan faham Wahhabi, ia sendiri tidak mengerti makna kalimat la ilaha illallah dan tidak mengerti agama Islam. Bahkan tidak seorang pun dari guru-gurunya dan ulama manapun yang mengerti makna kalimat la ilaaha illallah dan makna agama Islam. Pernyataan ini menunjukkan bahwa Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab mengkafirkan guru-gurunya, semua ulama dan mengkafirkan dirinya sebelum menyebarkan faham Wahhabi. Pernyataan tersebut ditulis oleh muridnya sendiri, Syaikh Ibn Ghannam dalam Tarikh Najd hal. 310.

Dalam kitab Kasyf al-Syubuhat hal. 29-30, Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab berkata: “Ketahuilah bahwa kesyirikan orang-orang dulu lebih ringan dari pada kesyirikan orang-orang masa kita sekarang ini.” Maksudnya kaum Muslimin di luar golongannya itu telah syirik semua. Kesyirikan mereka melebihi kesyirikan orang-orang Jahiliyah. Sebagaimana ia tulis dalam kitab Kasyf al-Syubuhat, kitab pendiri Wahhabi yang paling ekstrem dan paling keras dalam mengkafirkan seluruh kaum Muslimin selain golongannya.

Dalam kitab al-Durar al-Saniyyah fi al-Ajwibat al-Najdiyyah, kumpulan fatwa-fatwa ulama Wahhabi sejak masa pendirinya, yang di-tahqiq oleh Syaikh Abdurrahman bin Muhammad bin Qasim, ulama Wahhabi kontemporer, ada pernyataan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab, bahwa ilmu fiqih dan kitab-kitab fiqih madzhab empat yang diajarkan oleh para ulama adalah ilmu syirik, sedangkan para ulama yang menyusunnya adalah syetan-syetan manusia dan jin. (Al-Durar al-Saniyyah, juz 3 hal. 56). Pernyataan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab ini berarti pembatalan dan pengkafiran terhadap kaum Muslimin yang mengikuti madzhab fiqih yang empat.


Read more ...

Antara Konflik Agama ataukah Konflik Politik di Timur Tengah (Studi Kritis Tentang Konflik di Suriah)

Senin, 05 Oktober 2015
BARAT VS. TIMUR DI SURIAH: Mempercayai Perang Suriah adalah Sektarian (antar aliran agama) SAMA DUNGUNYA seperti Atheis percaya ada Tuhan

...yang ironis dari kaum Atheis adalah merasa Superior diatas kaum Theis karena Theis dianggap berdelusi percaya akan adanya sosok fiktif Tuhan, namun mereka sendiri BERDELUSI akan sosok Captain America pahlawan suci dari Legiun The Avengers yang bersih dari segala dosa & kepentingan di Timur Tengah. STANDAR JANDA ATHEIS #IroniEpik

Sebenarnya Ustad sudah sering ulas topik ini.. namun karena masih banyak yang Gagal Paham Epik akan apa yang sebenarnya terjadi di Suriah.. monggo disimak lagi ulasan ini dari SUMBER KREDIBEL (disarankan sambil ngopi supaya ngga lemot).

BAB 1: KENAPA RUSIA BANTU SURIAH?
===============================

Tidak banyak yang tahu fakta rezim Assad Suriah adalah SEKUTU kuat Rusia (selain Iran) di Timur Tengah. Kerja sama antara kedua negara (Suriah-Rusia) tak hanya pada ekonomi, tapi juga pertahanan. Militer Suriah praktis DIBANGUN oleh Rusia, yang memberikan Suriah skuadron Jet Tempur, armada tank, sampai pertahanan udara (rudal darat ke udara) canggih. (1)

Dukungan Rusia semakin menjadi-jadi semenjak pecah perang di Suriah sejak akhir 2011. Setiap tahun Rusia mengirimkan 36 Jet Tempur ke Suriah untuk membantu rezim Assad memerangi pemberontakan yang
Read more ...